Ketika kamu mau membeli dron, alangkah baiknya untuk mencari tahu apa saja sih masalah yang sering dialami oleh drone? Dengan begitu kamu tidak kaget ketika masalah tersebut benar-benar terjadi.
Masalah pada drone ini pastinya akan menimbulkan ketidaknyamanan untuk para penggunanya. Karena, apabila masalah ini cukup besar berpotensi pada kerusakan drone dan bisa saja drone terjatuh ketika dioperasikan. Tapi, hal ini bisa dicegah dan diminimalisir kok kalo kamu tahu penyebabnya.
Penyebab masalah drone ini bisanya dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal drone itu sendiri. Berikut adalah beberapa masalah yang serign dialami drone dan cara mengatasinya.
1. Terhalangnya Sinyal GPS
Hampir semua drone termasuk dengan drone DJI, dilengkapi dengan sistem GPS yang sudah terintegrasi. Tapi, dalam pengoperasiannya terkadang sinyal GPS drone bisa mengalami masalah seperti terhalang atau bahkan hilang. Permasalahan tersebut biasanya dikarenakan oleh penerbangan melebihi jarak jangkauan sinyal.
Begitu juga dengan faktor geografis, seperti gedung tinggi, perbukitan, dan pegunungan bisa menghalangi sinyal GPS drone. Mengatasinya, coba untuk menerbangkan di area terbuka dan ketika kondisi cuaca cerah.
2. Baling-baling Bermasalah
Baling-baling ini adalah salah satu bagian terpenting supaya drone bisa terbang dengan baik. Meski begitu, baling-baling ini juga rentan terkikis karena hal tertentu. Termasuk mengalami kerusakan ringan seperti tercuil, hingga patah atau bengkok ketika terkena benturan.
Oleh karenanya, kamu periksa secara berkala kondisi dari baling-baling ketika akan diterbangkan. Pastikan kalo semuanya dalam kondisi baik dan tidak mengalami kerusakan sekecil apapun. Bantilah baling-baling ketika ada masalah.
3. Lensa yang Buran dan Mengembun
Penyebab utama masalah lensa yang buram dan mengembun adalah faktor cuaca yang dingin, sehingga lensa mengembun. Atau ketika menerbangkan drone pada ketinggian tertentu.
Meringankannya, kamu bisa menghangatkan suhu di area drone ketika tidak digunakan. Ini bisa dilakukan dengan blower dan pastikan pada jarak yang aman kurang lebih 30 cm dan lakukan perlahan. Cara lainnya adalah dengan memasukkan drone di tempat yang kering dan mampu menyerap kelembapan dengan bahan kimia seperti silica gel. Lalu, tutup tempat tersebut dalam beberapa saat.
4. Arah Terbang Tidak Normal
Masih berhubungan dengan masalah nomor satu. Sinyal GPS yang hilang atau terhalang menjadi masalah drone yang tidak kalah seriusnya. Karena, hal ini dapat membuat arah terbang menjadi abnormal. Ini dikarenakan kalibrasi kompas yang tidak sesuai. Biasanya, selain karena sinyal GPS terhalang, faktor lainnya adalah drone terganggu sumber magnetik atau frekuensi radio.
Maka, sebaiknya hindari meletakkan drone dengan sumber elektromagnetik yang cukup kuat. Misalnya ketika ada sinyal dari kabel listrik atau tower sinyal seluler. Jangan lupa untuk memperhatikan remote controller drone. Pastikan kalibrasi dan setting-nya sudah benar.
5. Masalah Baterai
Permasalah krusial lainnya adalah pada baterai. Drone umumnya memiliki waktu terbang kurang lebih 30-40 menit di udara. Tapi, kadang terdapat masalah pada baterai sehingga berpengaruh terhadap durasi penerbangan. Jika hal itu dibiarkan, permasalahan baterai bisa membuat daya semakin menurun bahkan tidak bisa berfungsi.
Kalo kamu mau baterai tetap prima, sebaiknya lepas charger ketika pengisian daya sudah penuh. Kemudian ketika baterai sudah digunakan hingga lebih dari 80% hentikan pengoperasian dan isi daya kembali.
Itu dia 5 Masalah Drone yang Sering Terjadi, semoga kamu yang sedang ingin beli dan mencari informasi masalah drone bisa terbantu setelah membaca artikel di atas. Masih banyak informasi lainnya seputar fotografi yang bisa kamu dapatkan di Tokofoto.co, jadi jangan lupa untuk baca artikel lainnya ya.
Kamu lagi butuh Jasa Foto Prewedding? Kamu bisa langsung menghubungi admin Tokoweb.co untuk melakukan konsultasi. Konsultasinya gratis kok, jadi ga perlu sungkan untuk bertanya.