3 Filter Terbaik untuk Fotografi Landscape

Filter Fotografi Landscape

Semua para pecinta fotografi, harusnya sudah tahu ini. Filter mana yang terbaik untuk fotografi landscape. Tiga nama yang sudah tidak asing di telinga dan mata kamu yang suka fotografi landscape, yaitu Polarizer atau CPL, graduated ND, dan warming filter.

Ketiga filter ini sangat bermanfaat untuk pecinta fotografi landscape untuk menguatkan warna, tekstur, mempermudah dalam mendapatkan eksposur yang tepat. Dan bisa menambahkan efek tertentu ketika memotret.

Namun dengan banyaknya jenis filter untuk lensa kamera digital di pasaran, membuat sebagian orang yang baru belajar fotografi akan bingung untuk memilih mana yang tepat.

Hingga akhirnya justru memilih tidak menggunakan filter lensa. Kalau sudah seperti ini sangat disayangkan, karena mereka akan kehilangan manfaat bagus untuk menggunakan filter lensa ketika memotret.

Berikut adalah 3 Filter Terbaik untuk Fotografi Landscape yang sering digunakan:

Filter Warming

Sebuah foto landscape akan enak dilihat jika foto tersebut memiliki pencahayaan yang baik. Tapi, tidak jarang ketika kita akan hunting foto landscape justru tiba-tiba hari-hari mendung, lanskap dapat terlihat kusam, dingin, dan membosankan.

Filter warming ini bisa memberikan warna hangat, oleh karenanya jika kamu menggunakan filter ini, maka bisa membantu untuk mengurangi efek warna kusam yang diakibatkan cuaca mendung.

Filter warming seri “81” adalah seri yang paling populer, yang terdiri dari 81 A, 81 B, dan 81 C. Tapi filter warming menjadi kurang populer dalam beberapa tahun terakhir, karena sekarang sudah bisa menggunakan software seperti Photoshop untuk mencapai efek yang sama dengan lebih banyak kontrol.

Jelas hal tersebut bisa mempermudah fotografer mencapai tingkat kehangatan yang diinginkan.

Filter Lensa CPL

CPL atau Polarizer adalah salah satu filter yang paling berguna untuk fotografi landscape. Jika kita hanya ingin membeli satu filter untuk fotografi landscape, filter CPL adalah pilihan yang tepat.

Selain bagus untuk memotret landscape, filter polarisasi juga bisa digunakan untuk sebagian besar teknik fotografi lainnya. Walau harus berinvestasi membeli filter CPL tidak perlu khawatir, karena filter ini benar-benar serbaguna dan tidak rugi untuk memilikinya.

Kegunaan utama dari filter ini adalah untuk meningkatkan kontras warna dalam fotografi landscape. Sedangkan salah satu manfaat utama filter CPL adalah mampu meningkatkan saturasi, sehingga warna bisa terlihat lebih hidup, juga untuk memperkuat warna langit dan daun. Kegunaan lainnya adalah bisa mengurangi refleksi di air, kaca, dan refleksi benda-benda yang mengkilap.

Menggunakan filter CPL yang paling efektif adalah ketika matahari berada di samping kita atau golden hour. Satusatunya waktu di mana filter polarisasi tidak bekerja dengan maksimal adalah ketika menggunakan lensa dengan sudut yang sangat luas di mana warna biru langit menjadi sangat tidak merata. Hasilnya, kita justru mendapatkan beberapa vignetting yang parah (gelap) di sudut-sudut frame foto.

Filter GND

Filter ND atau neutral density atau yang sering disebut dengan filter “netral”. Kenapa disebut begitu? Hal ini karena filter tidak mempengaruhi warna di foto. Satu-satunya tujuan dari menggunakan filter ini adalah untuk mengurangi cahaya secara merata di seluruh bagian.

Tapi filter graduated ND ini memiliki efek gradien yaitu gelap di bagian atas dan transparan di bagian bawah. Ini berarti bahwa bagian atas lensa memungkinkan dalam keadaan cahaya lebih redup dibandingkan dengan bagian bawah.

ND/GND benar-benar berguna dalam fotografi landscape, karena kita akan sering menemukan kondisi langit cerah dan tanah yang relatif gelap. Filter GND ini bisa membantu eksposur menjadi seimbang.

Itu dia beberapa filter yang bisa kamu gunakan untuk kegiatan fotografi landscape. Semoga kamu yang sedang mencari informasinya bisa terbantu setelah membaca artikel yang ada di atas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

× Info Harga Promo